Tut Wuri Handayani Jadi Judul Lagu Slank, Liriknya Mengandung Pesan dan Catatan Anak Sekolah

www.adhisawank.com


Dunia Pendidikan sudah pasti mengenal semboyan Tut Wuri Handayani.

Bukan sekedar semboyan, Tut Wuri Handayani juga telah abadi dalam logo kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud).

Pencetus pertama dan pembuatnya adalah Raden Mas Suwardi Suryaningrat alias Ki Hajar Dewantara, sosok Bapak Pendidikan di Indonesia.

Tanggal lahir Ki Hajar Dewantara, 2 Mei ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Ada tiga semboyan saat itu, pertama "Ing Ngarsa Sung Tulada" artinya "di depan memberi teladan".

Kedua, "Ing Madya Maun Karsa artinya "di tengah memberi ilham (inspirasi)".

Ketiga, "Tut Wuri Handayani" "di belakang memberi dorongan".


Semboyan Tut Wuri Handayani dijadikan logo atau lambang Kemendikbud berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0398/M/1977 tanggal 6 September 1977.

Siapa sangka semboyan ini kemudian di Tahun 1996 dijadikan judul salah satu lagu Slank dalam Album Minoritas.

Album ini juga menjadi album penutup pisahnya Slank Formasi 13.

Berikut isi lirik lagu yang diberi Judul Tut Wuri Handayani oleh group band Slank.


Slank - Tut Wuri Handayani

Anak muda harus sekolah

Nggak boleh menggangur

Untuk bekal di masa depan

Biar besar nggak jadi preman


Loncat pager bolos

Kantin tempat nongkrong

Di kelas ngerokok, no no no

Sahabat diklepto

Patungan nge-BO

Di WC kepergok


Giatlah berolahraga

Ikut ekstrakurikuler

Rajin-rajin belajar

Giatlah menuntut ilmu


Yang culun dikompas

Yang pinter diancem

Salah dikit brantem ah-ah-ah


Cari gara-gara

Perang antar sekolah

Beraninya kroyokan

Tawuran


Isi liriknya ada pesan agar anak muda harus sekolah, sebagai bekal untuk masa depan.

Ada pula lirik yang mengajak untuk giat olahraga, ikut ekstrakulikuler, dn rajin-rajin belajar.

Pesan yang mendalam disampaikan Slank melalui lirik yang dikemas dalam balutan musik ala Slank.

Selain pesan tersebut, liriknya juga mencatat perilaku anak sekolahan, carut marut dunia pendidikan.

Ternyata di era 90 an, perilaku menyimpang dari anak sekolahan itu sudah terjadi.

Catatan ini adalah PR di Dunia Pendidikan yang harus berpegang kepada tiga semboyan yang dicetuskan oleh Bapak Pendidikan Ki Hajar Dewantara.

Selamat Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2024.

Piss



Post a Comment

0 Comments